1.Deskripsi:
Sistem penyiraman otomatis ini bekerja dengan menggunakan pompa air yang dikontrol dengan mikrokontroler Nodemcu Esp8266 yang diaktifkan pada saat sensor kelembaban tanah (Soil sensor / Tanah Capacitive Soil Moisture) mengirimkan sinyal resistansi besar, ketika nilai sensor kelembapan tanah kecil (tanah kering) maka pompa berfungsi ketika nilai sensor kelembapan tanah besar (tanah lembab) maka pompa tidak berfungsi.
2. Latar Belakang:
Lahan tanaman membutuhkan perawatan yang rutin, seperti menyiram tanaman secara rutin. Untuk mempermudah, penyiraman bisa dilakukan secara otomatis. Oleh karena itu, dibuatlah sistem penyiraman tanaman untuk memudahkan masyarakat maupun petani dalam menyiram tanaman. Diharapkan sistem penyiraman tanaman otomatis yang terkoneksi dengan internet dapat mengatasi permasalahan petani dan menghasilkan produk yang berkualitas. Langkah penerapan Internet of Things pada teknik pertanian sangat cocok untuk pemantauan dan pengendalian kesehatan tanaman guna meningkatkan hasil panen dan mengurangi gagal panen.
3. Tujuan dan manfaat:
Sistem penyiraman tanaman ini dapat dikendalikan dari jarak jauh dan real time. Sistem penyiraman dilakukan secara otomatis. Menghemat waktu dan biaya, karena diatur dari jarak jauh sehingga memudahkan masyarakat maupun petani saat penyiraman tanaman.
4. Keunggulan:
1. Dapat menyiram tanaman secara otomatis
2. Dapat mengetahui kondisi tanaman secara real time dimana saja dan kapan saja
3. Mudah untuk di gunakan
4. Harga terjangkau
5. Alat dan bahann
-
Microcontroller notmcu ESP8266
-
Sensor kelembapan tanah
-
LCD 16x2
-
Relay 2 Channel
-
Pompa mini 5 volt
-
Selang Mini 2mm
-
5 volt
-
Kabel jumper male to female
-
Project Board
-
Hp android
-
Aplikasi Blynk