Smart Door Lock : Pembuka Pintu Otomatis Dengan Face Recognition Menggunakan Metode SVM

Smart Door Lock berbasis face recognition merupakan sistem keamanan pintu otomatis yang dirancang untuk mengidentifikasi pengguna melalui citra wajah. Sistem memanfaatkan serangkaian teknik pengolahan citra awal, segmentasi, ekstraksi fitur, dan algoritma machine learning untuk memastikan proses autentikasi berjalan cepat, akurat, dan aman.

Proses dimulai dari akuisisi citra melalui kamera yang menangkap wajah pengguna. Citra kemudian melalui tahap pre-processing, seperti sharpening, resize, pengecekan blur, konversi ke grayscale, serta normalisasi untuk memastikan kualitas gambar optimal. Selanjutnya, wajah dipisahkan dari latar belakang menggunakan metode GrabCut, sehingga area yang dianalisis benar-benar fokus pada objek wajah.

Setelah itu, sistem melakukan ekstraksi fitur menggunakan Histogram of Oriented Gradients (HOG) untuk mengubah wajah menjadi vektor numerik yang mewakili pola tepi dan tekstur penting. Vektor fitur inilah yang kemudian diklasifikasikan oleh algoritma Support Vector Machine (SVM) guna menentukan apakah wajah tersebut terdaftar atau tidak.

Jika wajah dikenali, sistem akan memberi perintah ke perangkat IoT (seperti Wemos D1) untuk mengaktifkan mekanisme pembuka pintu secara otomatis. Dari hasil pengujian pada file laporan, sistem mampu mendeteksi dan mengenali wajah secara real-time dengan akurasi yang baik pada kondisi pencahayaan stabil dan citra yang tidak blur.

Secara keseluruhan, Smart Door Lock berbasis face recognition ini menawarkan solusi keamanan modern yang praktis, minim kontak fisik, dan sulit dipalsukan, sehingga cocok diterapkan pada rumah, fasilitas pendidikan, maupun lingkungan yang membutuhkan kontrol akses cerdas.